Pontianak, 4 Agustus 2022 – Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak telah mengirimkan delegasi mahasiswa terbaik untuk mempresentasikan tulisan mereka dalam acara bergengsi, Borneo Under Graduate Academic Forum (BUAF) 6 di Banjarmasin. Nuansa pandemi Covid-19 dan new normal menjadi tema utama yang menjadi kajian besar BUAF kali ini, yakni “Religion adn Resilience: the Covid-19 Crisis and the Future”. Persiapan yang telah lama dilakukan oleh mahasiswa ini tidak hanya menunjukkan dedikasi mereka terhadap ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, tetapi juga keberhasilan kolaborasi yang erat antara mahasiswa dan dosen.
Keempat mahasiswa terbaik yang mewakili IAIN Pontianak dalam BUAF adalah Qory Fasdatul Jannah, Maryani, Nadia Rahmattika, dan Rini Kumala Sari. Mereka telah menjalani persiapan intensif dalam menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas tinggi, yang sekaligus menjadi bukti komitmen mereka dalam memajukan studi ilmu Al-Qur’an dan Tafsir.
Tidak hanya mahasiswa yang berperan penting dalam kesuksesan ini, tetapi juga peran dosen pembimbing yang tak kalah vital. Ketiga dosen yang membimbing mahasiswa ini adalah Wendi Parwanto M.Ag, Hepni Putra Lc. MA, dan Ahmad Ghozali M.Ag. Mereka tidak hanya memberikan bimbingan akademis, tetapi juga berperan dalam membentuk kolaborasi yang harmonis antara mahasiswa dan pendidik.
Menurut Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan DakwahDr.M Edi Kurnanto S. Ag. M.Pd “Keberhasilan mahasiswa kami dalam menghadirkan kualitas karya ilmiah yang baik di BUAF adalah hasil dari kerja keras, dedikasi, dan dorongan yang kuat dari dosen-dosen kami. Ini adalah contoh nyata komitmen kami untuk memberikan pendidikan yang berkualitas dan memajukan studi ilmu Al-Qur’an dan Tafsir.”
Ajang BUAF di Banjarmasin merupakan panggung internasional yang mempertemukan para mahasiswa dari berbagai PTKIN zona Kalimantan dan Negara sekitar untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Ini adalah peluang besar bagi mahasiswa IAIN Pontianak untuk berinteraksi dengan rekan-rekan dari luar negeri, mendapatkan wawasan baru, dan memperluas jaringan akademik mereka.
Prestasi mahasiswa IAIN Pontianak ini adalah bukti nyata dari upaya dan perhatian yang terus menerus diberikan kepada studi ilmu Al-Qur’an dan Tafsir. Diharapkan, keberhasilan mereka di BUAF akan menjadi inspirasi bagi generasi mahasiswa berikutnya dan mendorong pertukaran ilmu pengetahuan yang lebih luas dalam studi ilmu Al-Qur’an dan Tafsir di tingkat internasional.
Penulis: Nadia Rahmattika